Makassar, Newstabir – H.Meinsani Kecca, S.Sos baru saja dilantik menjadi Anggota DPRD Kota Makassar Masa Jabatan 2024-2029 bersama dengan 49 Anggota DPRD Makassar hasil pileg 2024 di Gedung DPRD Makassar Jl.AP.Pettarani Makassar Senin (09/09/2024).
Karir Haji Sani sapaan akrab H.Meinsani sebagai ASN pun melesat mulai tahun 2017 sampai dengan September 2021 diberi amanah menjadi Lurah Buntusu Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar.
Sejak September 2021 Haji Sani sebagai staf di Kecamatan Tamalanrea sebelum mengajukan pensiun dini tahun 2023 menjelang Pileg Februari 2024.
Menurut haji Sani kepada Newstabir.com, Selasa (10/09/2024) malam lewat WA seharusnya pensiun baru tahun ini tepatnya Bulan Juni 2024.
Setelah pensiun dini, Haji Sani bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Makassar dan langsung ikut Calon Legislatif (Caleg) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024.
“Pencalonan Haji Sani di Pileg 2024 tidak berjalan mulus, disebabkan terlambatnya SK Pensiun dini dari BKN. “Alhamdulillah sebelum penutupan penetapan daftar calon tetap, sk dari BKN keluar,” terang haji Sani.
Pada 2024, Haji Sani langsung ikut bertarung di Daerah Pemilihan (dapil) 3 Kecamatan Tamalanrea – Kecamatan Biringkanaya lewat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan optimis lolos menuju parlemen di Jl.AP Pettarani Makassar karena masyarakat Kelurahan Buntusu menginginkannya.
“Alhamdulillah apa yang menjadi harapan warga masyarakat Kelurahan Buntusu dan Kelurahan Tamalanrea untuk menjadi Wakilnya duduk di parlemen menjadi kenyataan,” ujarnya
Warga Kelurahan Buntusu membuktikan dengan menyumbang suara sebanyak 3.206 suara dari total perolehan suara sebanyak 5.027 suara dan menempati kursi ke 7 dari kuota 11 kursi di dapil 3.
Tentu saja, hal tersebut menjadi satu di antara penyebab haji Sani berhasil meraih kursi di DPRD Kota Makassar periode 2024-2029.
“Sebagai wakil rakyat, tugas utama saya adalah menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat,” ujar haji Sani.
“Saya percaya bahwa hanya dengan kerja sama yang erat antara pemerintah dan masyarakat, kita bisa mencapai kemajuan yang signifikan” tambahnya.
Dia menuturkan, berdialog dengan masyarakat, berikut mendengarkan aspirasi merupakan hal penting. Sebab, dengan dialog langsung, akan mengetahui apa saja yang perlu dilengkapi sehingga berdampak baik bagi kehidupan masyarakat.
“Harapan kami, setiap aspirasi masyarakat nantinya dapat ditindak lanjuti,” tutup haji Sani. (Na/edy). Editor : Nurlan Ahaba.
